Sering kali kita terlena dengan pekerjaan tanpa memperhatikan kesehatan kita sehingga tanpa terasa badan terasa pegal-pegal, berat badan semakin bertambah dan kepala sering terkena migraine akibat dari kelelahan karena bekerja. Karena kesibukan dalam bekerja sehingga sampai lupa untuk memikirkan makanan yang sehat dan mencukupi untuk menopang tubuh kita dalam beraktifitas.
Tidak hanya makanan dan istirahat yang cukup untuk menjaga kesehatan saat bekerja tetapi bagaimana kita memperhatikan posisi duduk kita, menggunakan komputer dengan posisi tubuh yang benar akan sangat mempengaruhi kenyamanan dan tentunya kesehatan tubuh kita untuk menghasilkan cara kerja yang efektif.
Posisi duduk, aturlah agar posisi kepala dan leher Anda tegak dan pandangan lurus ke depan dengan posisi ini Anda akan sanggup bertahan lebih lama di depan komputer. Posisi leher yang lentur dan terlalu menengadah atau menunduk saat menghadap komputer tidak dibenarkan karena hal ini akan membuat kita cepat lelah. Sering – seringlah mengubah posisi tubuh atau melakukan peregangan pada bagian tangan, leher, kaki dan lain-lain agar otot tidak kaku.
Posisi lengan dan siku, Pergelangan tangan pada posisi netral, lurus dan nyaman, posisi lengan yang baik adalah berada di samping badan dan siku membentuk sudut lebih besar dari 90 derajat. Saat mengetik, tempatkan tetikus atau mouse dekat dengan keyboard, sehingga tak perlu menggerakan tangan terlalu jauh untuk meraihnya. Pergelangan tangan berada pada posisi yang tetap, namun bisa menjangkau tombol keyboard dengan jari.
Posisi mata, harus lurus tidak terlalu tinggi atau rendah, Jarak antara mata ke layar kira-kiran di kisaran 50-60 cm. Menurut penelitian yang dilakukan seorang ahli dari Universitas California masalah lainnya yang sering diakibatkan terlalu lama duduk di depan komputer adalah mata menjadi tegang. Ketegangan mata dapat menyebabkan sakit kepala, susah fokus, dan menambah sensitifitas pada cahaya. Jadi sebaiknya jika kita tidak membaca tulisan di layar komputer dari jarak jauh, lebih baik perbesar ukuran hurufnya.
Posisi kaki, aturlah tinggi kursi tempat duduk Anda usahakan posisi paha horizontal, sejajar dengan lantai dan gunakan sandaran kaki atau footrest sehingga tungkai berada dalam posisi yang nyaman dan usahakan kedua kaki menempel pada lantai.
Bagi seorang pekerja, memiliki badan yang sehat memberi banyak manfaat di antaranya lebih sedikit absen dari pekerjaan, produktivitas lebih besar, dan terhindar dari stres. Sehat juga tentunya kabar baik bagi kantong karena biaya perawatan kesehatan dan asuransi kesehatan yang perlu dikeluarkan akan jauh lebih rendah.
Berikut info mengenai cara agar para pekerja tetap sehat? Berikut adalah 8 aktivitas terbaik untuk menjaga kesehatan di tempat kerja, dikutip dari Huffington Post.
1. Sering mencuci tangan
Langkah utama untuk menghindarkan diri Anda dari sakit adalah dengan mencuci tangan. Walau demikian, tampaknya masih belum banyak orang yang menganggap cuci tangan sebagai hal yang serius.
Cucilah tangan Anda sebelum makan, setelah menggunakan kamar mandi, dan setelah bersin atau batuk. Cuci sesering mungkin karena tenang saja tak ada yang namanya terlalu sering mencuci tangan.
2. Jaga kebersihan area kerja
Rata-rata meja kerja mengandung seratus kali lebih banyak bakteri daripada dudukan toilet. Oleh karena itu, jagalah area kerja Anda tetap tersusun rapi. Rapikan meja setiap hari sesaat sebelum pulang kerja.
Selain itu, simpan lap dan cairan pembersih atau pensteril di meja kerja Anda. Bersihkan permukaan meja secara teratur.
3. Cukup minum
Terhidrasi dengan baik sangat penting bagi produktivitas, energi, dan kesehatan Anda secara menyeluruh. Air membantu Anda tetap waspada dan segar. Cukup minum juga meningkatkan pikiran yang jernih. Beli botol minum besar yang dapat Anda simpan di atas meja kerja dan isi ulang setiap hari.
4. Sedia pembersih tangan
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, mencuci tangan harus dilakukan banyak kesempatan. Meski demikian, saat bekerja Anda mungkin tidak dapat terlalu sering beranjak dari meja kerja Anda.
Dalam kasus tersebut, misalnya setelah bersin atau batuk, segera gunakan pembersih tangan alias hand sanitizer. Sediakan hand sanitizer di meja kerja Anda sehingga ia dapat mudah digunakan saat dibutuhkan.
5. Hindari rekan kerja yang sedang sakit
Sebisa mungkin, hindari interaksi yang telalu dekat dengan rekan kerja yang sedang sakit atau menunjukkan gejala-gejala akan sakit. Cuci tangan setelah Anda menghabiskan waktu atau berada di dekat area kerja rekan yang sakit.
Di samping itu, memastikan manajemen kantor untuk menyadari bahwa ada seseorang yang bekerja di saat sakit merupakan ide bagus. Sebab, akan lebih baik untuk semua orang kantor jika mereka yang sakit tinggal di rumah untuk beristirahat.
6. Makan yang baik, termasuk makan siang sehat
Rencanakan menu makanan Anda untuk satu minggu, termasuk apa yang akan Anda santap untuk makan siang. Luangkan waktu di malam hari untuk menyiapkan makan siang sehat esok hari.
Pastikan makanan Anda mengandung protein, salad atau sayuran segar, juga buah-buahan segar untuk energi sepanjang hari.
7. Istirahat dan keluar untuk dapatkan matahari dan udara segar
Pastikan Anda mendapatkan asupan vitamin D yang cukup setiap hari dengan keluar ruangan setiap hari. Bahkan saat hari-hari kerja paling sibuk, amat penting keluar ruangan untuk beberapa menit saja.
Segarkan diri Anda di luar ruangan dan sempatkan diri berjalan-jalan santai di sekitar gedung kantor Anda. Atau tenangkan diri Anda sejenak dari kesibukan kerja dengan duduk dan bermeditasi dikelilingi oleh alam.
8. Makan camilan
Untuk kesehatan dan energi yang optimal, pastikan Anda menyediakan camilan sehat di meja kerja Anda yang dapat Anda kunyah setiap kali rasa lapar menyerang. Tinggalkan makanan cepat saji dari vending machine dan beralih pada buah-buahan, kacang, yoghurt, dan keju.
Terimakasih telah membaca artikel kami.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.